Dalam rangka memperingati bulan K3,
PT TIMAH (Persero) Tbk bekerja sama dengan SPGDT Sepintu Sedulang Kabupaten
Bangka menyelenggarakan pelatihan Pertolongan Pertama bagi karyawan PT TIMAH
Tbk yang dilaksanakan di Ruang Pelatihan Perbengkelan - Keteknikan & Sarana
PT TIMAH (Persero) Tbk.
Pelatihan Pertolongan Pertama (PP)
atau First Aid Training (FAT) merupakan pelatihan yang diberikan kepada setiap
orang, baik bagi para staf/karyawan diperusahaan, organisasi, instansi, baik
petugas kesehatan maupun orang awam dalam menanggulangi suatu keadaan yang
mengancam nyawa dengan situasi yang terbatas dan segera. Keadaan gawat darurat
dapat disebabkan oleh kecelakaan, penyakit, ataupun faktor kesengajaan.
Upaya menjaga kesehatan harus
disertai pengetahuan kesehatan yang luas, karena pengetahuan dapat melahirkan
kesadaran untuk peduli dan menjaga kesehatan diri. Tetapi bila sakit yang kita
derita hanya luka kecil atau kecelakaan ringan, maka diperlukan pertolongan
yang cepat agar tidak semakin parah. Hal ini biasa kita sebut dengan
Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan, yang biasa kita kenal dengan Pertolongan
Pertama (PP)
PP juga dibutuhkan bagi peristiwa
kecelakaan yang tak terduga, yang mungkin terjadi di lingkungan perusahaan, dan
dibutuhkan skill yang memadai untuk langsung menangani agar si korban dapat
segera teratasi dan tidak menyebabkan hal yang fatal.
Pelatihan ini ditujukan, agar para
karyawan bisa melakukan tindakan sebagai pertolongan pertama ketika orang-orang
di sekitarnya mengalami kecelakaan atau masalah terhadap penyakit seseorang.
Materi Pelatihan:
- Peraturan perudangan yang berkaitan dengan Pertolongan Pertama (PP)
- Dasar – dasar Kesehatan Kerja
- Dasar – dasar Pertolongan Pertama (PP)
- Pemeriksaan primer dan pemeriksaan sekunder
- Pedoman Penyediaan Fasilitas PP
- Alat dan perlengkapan pertolongan pertama.
- Pembalutan, Pembidaian
- Pemeriksaan nadi dengan akurat
- Bahaya dan Penanganan terhadap sengatan panas, keracunan, paparan bahan kimia, kejang.
- Gangguan lokal (luka, luka benda tajam, perdarahan luar & dalam, luka bakar, patah tulang, terkilir, dislokasi sendi) dan tindakan pertolongannya.
- Luka mulut, hidung, pipi, mata, perut, kepala, punggung, leher, dada, dll.
- Luka bakar listrik, tegangan tinggi
- Gangguan Kesadaran dan tindakan pertolongannya
- Gangguan Pernafasan, kurang oksigen dan tindakan pertolongannya
- Gangguan peredaran darah dan tindakan pertolongannya
- Resusitasi jantung paru
- Syok dan pingsan: Penyebab, Gejala dan penanganannya
- Keracunan, termasuk gigitan dan sengatan binatang berbisa
- Penyakit-penyakit darurat : serangan jantung, stroke, epilepsi, diare
- Evakuasi korban (Prosedur dan Para pengangkutan korban)
- PP pada keadaan tertentu (PP pada kecelakaan diruang tertutup/terbatas dan PP sengatan listrik)
- Praktek/Simulasi
METHODE PELATIHAN
Program training akan dilakukan secara interaktif dan menggunakan kombinasi berbagai metode pembelajaran yang mencakup:
Program training akan dilakukan secara interaktif dan menggunakan kombinasi berbagai metode pembelajaran yang mencakup:
- Teori : 40%
- Praktek : 60%
- Ceramah, praktek, simulasi, diskusi, Video
Dalam
training ini akan banyak menggunakan beberapa perlengkapan, alat peraga,dan
peralatan lain yang mendukung
Dengan demikian training ini benar-benar dapat lebih aplikatif dan menjembatani berbagai metode orang dalam menyerap pembelajaran.
Dengan demikian training ini benar-benar dapat lebih aplikatif dan menjembatani berbagai metode orang dalam menyerap pembelajaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar